Laman

Senin, 13 Juni 2011

komunikasi skil

KOMUNIKASI

Komunikasi diartikan sebagai pemberitahuan pesan atau sesuatu dari suatu pihak ke pihak lain dengan menggunakan suatu media. Komunikasi dilakukan oleh pihak yang memberitahukan kepada pihak penerima.
Unsure-unsur Komunikasi :
1.Komunikator
Pengirim pesan kepada komunikan dengan menggunakan media. Komunikator merupakan unsur yang berpengaruh dalam komunikasi karena merupakan awal atau sumber terjadinya komunikasi.
2.Komunikan
Penerima yang menerima pesan dari komunikator kemudian memahami, menerjemahkan dan akhirnya memberi respon
3.Media
Yaitu saluran atau chanel yang digunakan untuk menyampaikan pesan sebagai sarana komunikasi
4.Pesan
Isi komunikasi berupa pesan yang disampaikan oleh komunikator kepada komunikan. Kejelesan pengiriman dan penerimaan pesan sangat berpengaruh terhadap kesinambungan komunikasi
5.Tanggapan
Merupakan dampak atau efek sebagai respon atau penerimaan pesan

Fungsi dan Dampak Komunikasi
Fungsi komunikasi
1. fungsi informasi
2. fungsi ekspresi
3. fungsi control
4. fungsi social
5. fungsi ekonomi
6. fungsi dakwah

Manfaat Komunikasi
1. tersampaikannya gagasan atau pemikiran kepada orang lain dengan jelas sesuai dengan yang dimaksudkan.
2. adanya saling kesepahaman antara komunikator dan komunikan dalam suatu permasalahan sehingga terhindar dari persepsi
3. menjaga hubungan baik dalam komunitas atau persahabatan

Sikap Dalam Berkomunikasi
Ada beberapa sikap yang perlu dicermati oleh seseorang dalam berkomunikasi khususnya komunikasi verbal :
1. berorientasi kepada kebenaran
2. tulus
3. ramah
4. kesungguhan
5. ketenangan
6. percaya diri
7. mau mendengarkan dengan baik

Teknik Berkomunikasi Secara Efektif
Langkah-Langkah yang tepat adalah sbb :
1. memahami maksud dan tujuan berkomunikasi
2. mengenali komunikasi
3. berorientasi pada tema komunikasi
4. menyampaikan pesan dengan jelas
5. menggunakan alat bantu yang sesuai
6. menjadi pendengar yang baik
7. memusatkan perhatian
8. menghindari terjadinya gangguan
9. membuat suasana menyenangkan
10. memanfaatkan bahasa tubuh dengan benar

Komunikasi dalam bisnis dapat efektif tergantung dalam ketrampilan melalui tulisan dan berbicara dan menerima (mendengar dan membaca) pesan-pesan bisnis.
Bentuk dasar komunikasi :
-verbal = melalui tulisan dan lisan
-non verbal = bahasa tubuh, ekspresi
Bentuk komunikasi verbal selain berbicara atau komunikasi lisan dapat dilakukan dengan cara lain seperti dibawah ini :
1.Membuat dan mengirim surat klaim
2.Membuat dan mengirim surat penawaran harga kepada pihak lain
3.Membuat dan mengirim surat pemesanan barang kepada pihak lain
4.Membuat dan mengirim surat konfirmasi kepada pelanggan
5.Membuat dan mengirim surat kontrak kerja kepada pihak lain
6.Member informasi kepada pelanggan yang meminta informasi tentang produk-produk baru
7.Berdistribusi dalam suatu tim kerja (team work)
8.Melakukan wawancara kerja dengan para pelamar kerja disuatu perusahaan
9.Melakukan breafing dengan staf karywan
10.Mengadakan pelatihan manajemen kepada para manajer operasional lini bawah
11.Melakukan presentasi proposal pengembangan perusahaan di hadapan tim penguji
12.Melakukan teleconference dengan pihak lain
13.Melalui komunikasi lisan dan tulisan, diharapkan orang dapat memahami apa yang disampaikan oleh pengirim pesan dengan baik

Komunikasi non verbal dapat tercermin dari perilaku atau tingkah laku seperti dibawah ini:
1.Menggerakan gigi untuk menunjukan kemarahan
2.Mengerutkan dahi untuk menunjukkan seseorang sedang serius berfikir
3.Gambar pria atau wanita yang dipasang di pintu masuk toilet untuk menunjukkan kamar sesuai dengan jenis kelamin
4.Berpangku tangan untuk menunjukkan seseorang sedang melamun
5.Tersenyum dan jabat dengan orang lain untuk mewujudkan rasa senang, simpati dan penghormatan
6.Menggelengkan kepala untuk menunjukkan sikap menolak atau keberatan
7.Asbak diatas meja yang menunjukkan tamu diperkenankan boleh merokok
8.Membuang muka untuk menunjukkan sikap tidak senang terhadap orang lain
9.Mengirimkan bungan sebagai tanda kesuksesan, cinta atau duka cita

TEKNIK REVISI DAN PROOFREADING

Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam merevisi:
a. Perhatikan apa yang akan ditulis
b. Perhatikan siapa yang akan membaca tulisan tersebut
c. Baca mengenai subjeknya
1. Mengapa memilih subjek
2. Apakah subjeknya dapat ditangkap dengan mudah
3. Hal apa yang membuat subjek menjadi special
4. Apa hal yang menarik tentang subjek ini
5. Apakah tulisan yang dibuat tidak terlalu panjang
d. Baca mengenai audiencenya
e. Baca mengenai tujuannya


PERFORMA WRITING
Dalam proses pembelajaran menulis ada beberapa kategori:
1. Menyalin
2. Intensif atau terkontrol
= menulis intensif dapat dilakukan melalui latihan-latihan grammar tertulis dan terkontrol. Jenis penulisan ini tidak menuntut kreatifitas dari penulis. Bentuk umum penulisan terkontrol adalah memberikan paragraph kepada mahasiswa dimana mereka harus mengubah struktur kalimat kepada paragraph tersebut
3. Menulis mandiri
= proporsi menulis tugas dikelas yang paling banyak yaitu menulis mandiri atau menulis hanya dengan diri sendiri sebagai audiencenya
4. Tulisan ilmiah
= tulisan ilmiah berkaitan dengan laporan-laporan penelitian dan latihan Tanya jawab

5. Tulisan otentik
= jenis tulisan ini bertujuan untuk mengkomunikasikan pesan yang ingin disampaikan kepada pembaca.
Terdapat tiga kategori :
a. Akademis
b. Kejuruan/teknis
c. Personal

PRINSIP-PRINSIP MENDESAIN TULISAN
1. Teknik kegiatan yang dilakukan penulis dengan baik
2. Keseimbangan proses dan produk
3. Mempertimbangkan latarbelakang cultural dan sastra
4. Hubungan antara kegiatan membaca dan menulis
5. Memberikan sebanyak mungkin tulisan otentik
6. Penyusunan teknik menulis dengan urutan
a. Writing
b. Drafting
c. Revising
Susunan Tulisan
1. Judul
2. Abstrak
3. Pendahuluan
4. Tujuan pustaka
5. Bahan dan metode
6. Hasil dan pembahasan
7. Kesimpulan dan saran
8. Daftar pustaka

1. Judul
- Judul karya ilmiah hendaklah singkat, spesifik dan jelas
- Judul sebaiknya menggambarkan cakupan dan isi yang sedang diteliti
2. Abstrak
- Merupakan ringkasan yang lengkap dari penelitian
- Mencakup metode, hasil dan kesimpulan
3. Pendahuluan
- latar belakang
Meliputi hal-hal yang mendorong mengapa penelitian tersebut dilakukan

- Perusmusan masalah
Menguraikan rumsuan masalah yang mencakup konsep, hipotesis, pertanyaan penelitian, variabel dan asumsi
- Tujuan Penelitian
Merupakan pembuktian penetapan teori atau pembuatan prototype
- Batasan Penelitian
Menguraikan keterbatasan parameter-parameter yang dipakai di karenakan oleh metode dan setting penelitian yang dipakai
4. Tinjauan Pustaka
- Membahas perkembangan terbaru dalam area penelitian yang bersangkutan
- Menganalisis, meringkas dan membandingkan hasil-hasil penelitian
5. Bahan dan Metode
- Menguraikan bagaimana penelitian tesebut dilaksanakan
- Menguraikan subjek, bahan, alat dan prosedur yang digunakan
- Menguraikan teknik-teknik yang dipakai dan menjelaskan analisis data yang dipakai
6. Hasil dan Pembahasan
- Membahas penemuan dan membuat hasil pengolahan data seperti table, graft dll
7. Kesimpulan dan Saran
- Review hasil penelitian dan review kelemahan-kelemahan
8. Daftar Pustaka

Tidak ada komentar:

Posting Komentar